File Htaccess WordPress adalah salah satu elemen penting yang tersedia di File Manager akun hosting.
Apabila Anda menggunakan situs website berbasis WordPress, cepat atau lambat Anda pasti mempunyai kebutuhan untuk mengutak-atik file .htaccess WordPress. Apalagi kalau website WordPress Anda berada di web server seperti Apache, LiteSpeed, ataupun Nginx.
Penasaran bagaiamana menggunakan default WordPress htaccess ini? Yukm cus baca artikelnya!
Apa itu Htaccess WordPress?
Htaccess adalah file teks sederhana berformat American Standard Code for Information Interchange (ASCII) yang memiliki banyak fungsi untuk website. File default htaccess WordPress ini akan dibuat otomatis setelah Anda melakukan instalasi WordPress.
Htaccess digunakan untuk membatasi akses ke file WordPress, menambahkan fitur, dan pengaturan tambahan ke server web. Meskipun tidak mempunyai akses ke server inti, file .htaccess memungkinkan Anda melakukan perintah konfigurasi httpd.conf tanpa harus mengakses file tersebut secara langsung.
Selain konfigurasi ke server web, file .htaccess WordPress juga dapat dimanfaatkan untuk:
- melindungi sandi
- mengubah pengaturan default halaman indeks direktori
- menonaktifkan penjelajahan direktori
- melindungi file wp-config.php
- meningkatkan ukuran unggahan file
- mencegah hotlinking gambar
- membatasi akses ke website
- memblokir alamat IP tertentu
- membuat redirect dari nonwww ke www ataupun sebaliknya
- mengatur keamanan, mencegah spam, dan memblokir visitor robot
Cara Menemukan .htaccess WordPress
Mengingat .htaccess adalah file yang sangat penting, WordPress sengaja menyembunyikannya untuk melindungi file tersebut dari potensi bahaya.
Berikut cara menemukan file .htaccess yang tersembunyi:
- Masuk ke akun hosting WordPress kemudian buka cPanel.
- Klik File Manager.
- Pilih folder public_html.
- Pilih Setting yang terletak di sudut kanan Manajer File cPanel.
- Ketika jendela pop-up muncul, pilih Show Hidden Files. Kemudian, klik Save.
- File .htaccess dapat Anda temukan di direktori public_html atau document root domain Anda.
Penyebab Htaccess WordPress Error
Kendati demikian, tak sedikit pengguna yang kesulitan mengedit file .htaccess. Alhasil, sebagian pengguna memilih tidak menggunakan htaccess. Hal inilah yang menyebabkan halaman website tidak bisa diakses oleh pengguna lain dan menampilkan Page Not Found – 404 atau Forbidden – 403.
Tak hanya itu saja, sering kali kesalahan konfigurasi membuat file htaccess rusak yang menyebabkan server menampilkan tulisan Internal Server Error – 500 atau Bad Request – 400.
Cara Mengatasi Htaccess WordPress yang Bermasalah
Berikut adalah cara mengatasi htaccess WordPress bermasalah dengan dua cara, yaitu melalui FTP dan melalui cPanel.
Mengedit Htaccess Melalui Klien FTP (FileZilla)
Apabila menghadapi masalah tersebut, langkah pertama yang Anda harus lakukan adalah menemukan default WordPress htaccess lebih dahulu.
Untuk itu, masuk ke direktori instalasi WordPress. Kemudian, pilih pengelola file FileZilla. Di direktori instalasi, Anda akan melihat file .htaccess. Namun, apabila server tidak menampilkan file tersebut, Anda harus mengaktifkan opsi tampilkan file tersembunyi. Caranya:
- Buka bagian File di File Manager
- Tekan tombol Settings di kanan atas
- Buka Preference Tab dan centang opsi Show Hidden Files Option
- Simpan perubahan
- Apabila menggunakan klien FTP, Anda bisa melihat file tersembunyi dengan cara masuk ke Server > Force Show Hidden Files.
Mengedit file .htaccess bisa dilakukan dengan menggunakan klien FTP. Klien FTP merupakan alat yang menghubungkan situs website Anda ke komputer.
Menggunakan klien FTP seperti FileZilla memudahkan akses file tanpa masuk ke akun hosting Anda. Adapun cara mengedit file .htaccess melalui klien FTP, sebagai berikut.
- Unduh dan instal FileZilla di komputer Anda.
- Buka program tersebut setelah instalasi sukses.
- Hubungkan Filezilla ke situs web Anda. Biasanya, kredensial FTP login akan dikirimkan penyedia hosting setelah Anda mendaftar akun hosting. Apabila belum menerimanya, Anda bisa menghubungi penyedia hosting terlebih dahulu.
- Masukkan kredensial FTP yang terdiri dari Host Name, Username, Password, dan Port di bagian atas jendela.
- Klik Quickconnect dan tunggu hingga perangkat lunak terhubung ke situs web Anda.
- Buka direktori public_html/htdocs.
- Klik kanan, pilih opsi View/Edit.
- Editor teks akan terbuka, Anda bisa melihat isi atau melakukan pengeditan kemudian simpan.
Membuat Htaccess WordPress dari cPanel
Mengingat htaccess merupakan file yang penting yang berguna untuk melancarkan kinerja WordPress, Anda harus membuatnya. Berikut langkah yang bisa diterapkan untuk membuat maupun mengedit htaccess WordPress melalui cPanel.
- Login ke cPanel.
- Masuk ke area member. Pilih menu Layanan Anda. Kemudian, pilih Hosting. Lalu, Kelola Hosting.
- Pilih File Manager.
- Apabila instalasi WordPress dilakukan di direktori utama, klik folder public_html kemudian klik +File dan ketik nama file .htaccess.
- Klik Create New File untuk membuat WordPress htaccess.
- Klik kanan pada file .htaccess kemudian pilih Edit.
Setelahnya masukkan sederet baris kode berikut ini.
# BEGIN WordPress RewriteRule ^index\.php$ – [L] RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-f RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-d RewriteRule . /index.php [L] # END WordPress
Simpan kode di atas dengan klik tombol Save Changes. Setelah penyimpanan berhasil, website Anda sudah bisa diakses kembali dengan normal. Bisa dibilang ini merupakan cara termudah dan aman untuk mengembalikan website yang mengalami masalah akibat kesalahan file .htaccess.
Yuk Atasi Masalah Htaccess di Website WordPress Anda!
Demikianlah cara memperbaiki .htaccess WordPress yang dapat Anda coba. Mengingat proses pembuatan dan modifikasi website tidaklah mudah, Anda bisa menggunakan layanan dari jasa bikin website. Berbekal layanan tersebut, Anda akan mendapatkan website dengan tampilan profesional tanpa harus bersusah payah membuatnya sendiri.
Layanan jasa pembuatan website dari Niagaweb juga memungkinkan Anda mendapatkan website sesuai keinginan tanpa perlu mengedit htaccess WordPress. Didukung hosting berkualitas premium, kinerja website Anda juga akan lebih cepat dan optimal. Jadi tunggu apa lagi? Yuk, pesan jasa bikin website sekarang juga!